Pages

Sunday 4 February 2018

Gajah Mada 5 - Madakaripura Hamukti Moksa

 saya dapat berada di mana pun dalam waktu usang tanpa terganggu oleh harapan pulang Gajah Mada 5 - Madakaripura Hamukti Moksa
Dengan kebebasan yang saya miliki, saya dapat berada di mana pun dalam waktu usang tanpa terganggu oleh harapan pulang. Lebih dari itu, saya berharap apa yang kulakukan itu akan menyempurnakan pilihan tamat hidupku dalam semangat hamukti moksa.

Biarlah orang mengenangku hanya sebagai Gajah Mada yang tanpa asal-usul, tak diketahui siapa orang tuanya, tak diketahui di mana kuburnya, dan tak diketahui anak turunnya. Biarlah Gajah Mada hilang lenyap, moksa tidak diketahui jejak telapak kakinya, murca berubah bentuk menjadi udara.

***

Sepeninggal Gajah Mada, Majapahit dilanda aneka macam persoalan. Tanpa Gajah Mada Negara-negara yang dinaungi oleh payung kerajaan Majapahit itu tak lagi takut memeperjuangkan kemerdekaan. Sehingga intrik antara kekuasaan dan politik sepeninggal Gajah Mada merubah haluan kerajaan yang selama ini tak terbendung laju oleh sang waktu.

Gajah Mada mungkin dapat merubah semua ini... atau berhenti alasannya kodratinya. Buku ini coba menggali kembali puncak kejayaan yang pernah ada, dari tiada menjadi ada, kemudian kembali menjadi tiada. Begitulah yang bakal terus terjadi. Gajah Mada dengan segala romantika dan figurnya merefleksikan betapa tidak ada insan yang sempurna, walau seorang Gajah Mada sekalipun. Kehidupan tidak berhenti pada suatu titik tetapi berputar dibawah kendali dan kerendahan hati.

No comments:

Post a Comment

Subscribe to our newsletter